Sinopsis Anandhi Antv Hari Ini 5 April 2017 - Mampukah Ganga Bantu Persalinan Gehna?. Jagdish mengirimkan banyak staf rumah sakitnya untuk ke beberapa desa untuk merawat pasien.
Tuesday, April 4, 2017
Edit
KING-SINOPSIS
Sinopsis Anandhi Antv Hari Ini 5 April 2017 - Mampukah Ganga Bantu Persalinan Gehna?. Jagdish mengirimkan banyak staf rumah sakitnya untuk ke beberapa desa untuk merawat pasien.
Sanchi menyajikan hidangan istimewa, Gatte ki ghormeh untuk semua
orang. Kakek mengingat sesuatu dari masa lalunya. Dia berbagi cerita
dengan semua orang bahwa ketika ia masih kuliah, ia melihat seorang
gadis cantik dan dia menawarkan mawar merah padanya dan terus menunggu
tamparan, tapi dia tidak menampar dan malah berterima kasih padanya.
Sinopsis Anandhi Antv Hari Ini 5 April 2017 - Mampukah Ganga Bantu Persalinan Gehna?. Jagdish mengirimkan banyak staf rumah sakitnya untuk ke beberapa desa untuk merawat pasien.
Hanya satu perawat dan Ganga yang tinggalkan. Jagdish bertanya pada perawat apakah dia bisa mengatasi semuanya.
Perawat : tidak begitu banyak pasien dan tidak satupun dari mereka yang tampaknya memiliki keadaan darurat.
Jagdish : jika ada keadaan darurat, kau bisa meminta bantuan Ganga.
Ashima tampaknya kesal
dengan Mahi (Ashima dan Mahi habis tidur bersama). Mereka tidak
berbicara satu sama lain. telepon Mahi berdering dan ringtone-nya berupa
lagu romantis. Ashima meminta dia untuk menghentikan lagu itu. Mahi
memutus teleponnya. Mahi mencoba untuk berbicara dengan Ashima
Ashima : tidak Mahi, tidak.
Mahi : Aku tidak tahu bagaimana ini terjadi
Ashima berteriak
Ashima : aku bilang berhenti.
Mahi bangun dan pergi ke Ashima
Aashima : tinggalkan aku sendirian.
Ashima mulai melemparkan barang-barang di sekitar. Mahi melihat patung berciuman yang rusak dan pergi dari sana.
Ashima menangis dan Mahi pergi.
Ashima : Ya Tuhan, apa yang telah kulakukan, dia adik dari Shiv. Bagaimana Aku bisa berpikir seperti itu?
Shiv memasuki kamarnya
dengan marah. Anandi bertanya kepadanya apa yang terjadi. Shiv berbicara
di telepon dengan Mr. Khurrana dengan marah dan berkata, aku tidak suka
cara Anda berbicara denganku. Setelah menelpon, Shiv seolah merasakan
sakit pada dadanya. Anandi merasa khawatir.
Shiv : Aku hanya ingin mencintaimu.
Anandi : Jadi kau hanya berpura-pura seolah kau sedang sakit.
Shiv menarik Anandi. Anandi
meminta dia untuk meninggalkannya dan mengatakan dia harus memasak.
Shiv mengatakan, Natthu akan melakukannya. Anandi kemudian menjadikan
kakek sebagai alasannya. Shiv kemudian membiarkan dia pergi. Anandi
pergi secepat mungkin. Shiv mengatakan, dia layak mendapatkan hadiah
untuk akting yang baik. Anandi mengatakan, nanti. Shiv meminta "tanda"
(ciuman di pipi), tapi Anandi menunjukkan dia ibu jari dan pergi.
Sanchi ada di dapur dan
memutuskan untuk mulai bekerja sebelum Anandi masuk. Saat Anandi masuk,
Sanchi menanyakan apakah dia akan mampu menjadi menantu yang baik di
Badi Haveli.
Anandi : tidak
Sanchi merasa sedih.
Anandi : sampai kau tidak
belajar membuat hidangan ini, kau tidak akan dapat menjadi manantu yang
baik karena orang suka hidangan yang ini. Sanchi bersiap-siap untuk
belajar memasak dari Anandi.
Kemudian, dia terus
mengejar dia dan satu hari dia melamarnya dan dia setuju seperti seorang
prajurit menyerahkan dirinya kepada musuh
Sanchi : Jadi kakek menikah dengan orang lain sebelum kakek menikahi nenek?
Kakek : Tidak, wanita itu adalah nenekmu. Aku mendapat hukuman begitu besar karena menawarkan mawar.
Kakek merasa emosional
Kakek : itu adalah hukuman
yang paling indah yang pernah aku dapatkan. Aku tidak pernah menyesal
untuk itu. Dia biasa membuat Gatte ki ghormeh juga.
Sanchi : Kalau begitu kakek harus mencicipinya juga.
Kakek memberikan nilai 9 untuk masakan Sanchi dan mengatakan nilai 10 hanya untuk nenekmu.
Sanchi : Aku senang dengan mendapat nilai 9 dan semua ini karena kak Anandi, dia yang mengajariku.
Anandi : tidak, kau berhasil karena usahamu sendiri.
Kakek memberitahu Anandi
untuk mengajarkan semua masakan kepada Sanchi sehingga mereka bisa makan
makanan lezat setiap hari. Ira mengatakan kepada Sanchi bahwa dia
bangga padanya dan menciumnya.
Kalyani, Bhairon dan
Sumitra tiba di rumah Sugna untuk acara. Vasant dan Gehna makan di Badi
Haveli. Gehna tiba-tiba merasa sakit. Dia meminta Vasant untuk melakukan
sesuatu.
Vasant : Sumitra sudah pergi keluar sekarang, aku akan menelpon Jagdish saja.
Jagdish sibuk berbicara dengan Sanchi.
Sanchi : Hari ini aku memasak sabzi yang sangat lezat.
Sanchi : (berpikir) aku tidak akan memberitahu kalau kak Anandi yang membantuku.
Sanchi : Apakah kau tidak bahagia mendengarnya?
Jagdish : Aku sangat senang
sekarang dan bahagia? Dan Anandi pasti membantumu karena tidak ada yang
bisa membuat sabzi yang lebih baik daripada dia.
Sanchi : dia tidak
membantu, tapi ya dia datang untuk memeriksa saat aku sedang memasak,
itu saja. Kenapa kita malah membahas tentang masakan? Mari kita bicara
tentang sesuatu yang lain. Apa yang kamu kenakan sekarang?
Jagdish : pertanyaan apa itu?
Vasant masih mencoba untuk
menelpon Jagdish, tapi teleponnya masih sibuk. Dia memutuskan untuk
menelpon di nomor rumah sakit, tapi itu tidak berhasil.
Jagdish mengatakan kepada
Sanchi kalau dia memakai pakaian normal yang bisa dia pakai setiap hari.
Sanchi menyarankan ia harus memakai blazer seperti yang ia berikan.
Jagdish : Aku tidak memakai pakaian yang cerah seperti itu, dan ini adalah rumah sakit.
Sanchi tidak mendengarkan
Sanchi : Aku akan
mengirimkan beberapa blazer dan kau harus memakainya. Sanchi ingin
menutup teleponnya dan mengatakan akan menelepon nanti.
Setelah panggilan Jagdish
bertanya-tanya mengapa Sanchi ingin mengontrol dan mendominasi dia. Dia
bertanya pada dirinya sendiri apakah ia melakukan kesalahan dengan
mengatakan ya untuk pernikahan mereka? Seorang perawat datang dan
memberitahu Jagdish bahwa kondisi satu pasien semakin kritis di sebuah
desa terdekat dan Lal Singh memanggilnya ke sana. Jagdish pun pergi ke
sana.
Vasant sedang mencoba untuk
menelpon ibunya, tapi Kalyani dan yang lainnya sibuk dalam acara dan
terlalu berisik karena mereka berdoa. Vasant merasa sangat cemas,
sementara Gehna merintih kesakitan
Sebelum pergi. Jagdish memberikan instruksi kepada perawat terlebih dahulu.
Jagdish menyimpan ponselnya di dalam tas karena hujan.
Begitu Jagdish pergi.
Vasant membawa Gehna ke rumah sakit. Saat tahu tidak ada dokter di rumah
sakit. Vasant terus menelpon Jagdish.
Ganga melihat bahwa Gehna
telah datang dan perawat cemas dan mengatakan kepadanya bahwa Jagdish
tidak ada dan tidak ada orang lain di rumah sakit kecuali dia dan Ganga.
Jagdish sampai di desa dan
sibuk membantu Lal Singh. Lal Singh berterima kasih kepada Jagdish dan
Jagdish mengatakan bahwa rumah sakit akan menghubungi dia jika mereka
membutuhkan bantuan dan kemudian ingat bahwa ia meninggalkan ponselnya
di dalam tasnya dan mengeluarkannya. Dan melihat kalau pamannya sudah
menelponnya berkali kali. Jagdish mencoba untuk pergi tapi jipnya tidak
bisa jalan.
Kemudian Ganga datang untuk
melihat di ruang kerja. Jagdish menelpon dan memberitahu perawat dan
Ganga kalau mereka harus melakukan persalinan dan menginstruksikan
kepada Ganga apa yang harus dilakukan.
Dia mengatakan kepada Ganga
bahwa ada video tentang bagaimana melakukan persalinan di laptop dan
mengatakan bahwa dia dapat melakukan persalinan dengan bantuan video
tersebut.
Gehna menjerit kesakitan dan Vasant gelisah. Bhairon mencoba menelepon Vasant tetapi tidak dapat terhubung
Sedangkan Ganga membuka video dan diinstruksikan oleh Jagdish.
Vasant mencoba menelpon
ibunya tetapi tidak dapat terhubung. Sementara ibunya sibuk
berdoa. Vasant juga pada akhirnya sibuk berdoa. Persalinan dilakukan
oleh Ganga dan Jagdish membantunya melalui telepon. Gehna akhirnya
melahirkan bayinya. Jagdish memuji Ganga untuk keberhasilan proses
persalinannya.
Pooja di rumah Sugna juga
telah selesai. Ganga memperlihatkan bayinya ke Gehna. Vasant merasa lega
dan bahagia. Vasant masuk ke dalam ruangan gehna dan melihat bayinya di
lengan ibunya. Ganga mengucapkan selamat kepadanya.
Vasant sangat emosional
melihat bayinya. Vasant mengucapkan terima kasih kepada Ganga karena
telah menyelamatkan bayinya dan Gehna. Ganga mengatakan kalau semuanya
karena pak dokter yang membimbingnya. Vasant merasa emosional pada
kerendahan hati Ganga.
Pada saat itu jagdish
datang dan Vasant memeluknya. Ganga mengatakan kalau bayinya sangat
sehat. Jagdish sangat senang dan ingin mengganti pakaiannya yang basah
sehingga dia bisa memeriksa bayi pamannya. Ganga ingin pergi karena
Mannu sendirian di kamar.
Vasant dan Gehna merasa
sangat bersalah dengan Ganga. Jagdish meminta mereka untuk tidak
mengungkapkan tentang ganga karena Ganga tidak memiliki tempat tinggal
apa pun di sini dan itu hanya untuk beberapa hari kedepan, karena Ganga
akan pergi ke Bangalore untuk belajar. Mereka setuju.
Vasant memberitahu Bhiron
di telepon tentang bayinya. Semua sangat bahagia dan mengucapkan
selamat. Bahiron, Kalyani dan Sumitra berterima kasih kepada dewi karena
memenuhi keinginannya. Keluarga Singh pergi dari rumah sugna.
Mahi namapk melamunkan
kebersamaannya dengan Ashima. Disisi lain Ashima marah pada dirinya
sendiri karena dia sudah tidur dengan saudara Shiv. Mahi berpikir untuk
memberitahu perasaannya kepada Ashima agar dia bisa bebas dari rasa
bersalah. Dia ingin meneleponnya tetapi kemudian berpikir dia akan
bertemu saja dengannya. Ashima siap untuk kembali ke London dengan
memesan tiket.
Ganga mengambil Mannu dan
pergi ke rumah sakit. Pada saat itu Jagdish datang dan mengucapkan
terima kasih. Ganga terus merendah depan Jagdish. Mereka semua akhirnya
pergi untuk melihat bayi. Jagdish memeriksa bayi dan berkata dia
baik-baik saja.
Jagdish melihat Kakyani,
Sumitra, Bhairon dan Nandu datang. Ganga bersembunyi dengan Mannu. Nandu
melihat adiknya dan sangat bahagia. Sumitra dan Kalyani juga bahagia.
Mannu berbicara sesuatu tapi Ganga berhasil mengatasinya, tidak ada yang
menyadari kehadiran Ganga dan Mannu. Sumitra merasa bersalah karena dia
tidak bersama dengan Gehna dalam waktu yang sulit. Nenek membuat gehna
makan beberapa manisan.
Nenek : Bagaimana persalinan ini terjadi sebelum waktunya.
Perawat : Mungkin Ny.Gehna mengalami beberapa ketegangan yang membuat persalinan jadi lebih cepat.
Sumitra menyalahkan Ratan atas semuanya.
Semua memiliki beberapa
pembicaraan manis. Nandu berbicara kepada adik kecilnya. Tiba2 Mannu
yang mendengarnya jadi tertawa. Semua heran mendengarnya, tapi Jagdish
berhasil mengalihkan perhatian keluarganya dan mengatakan suara itu dari
kamar sebelah.
Nenek mengucapkan terima
kasih kepada perawat yang membantu Gehna melahirkan. Perawat hampir saja
keceplosan menyebut nama Ganga.
SEBELUMNYA || SELANJUTNYA
BAGI YANG INGIN BACA LAINNYA BISA LIHAT DAFTAR SINOPSIS
LIKE FANPAGE UTTARAN UNTUK UPDATE SINOPSIS