-->

SINOPSIS UTTARAN ANTV LENGKAP EPISODE 381

KING-SINOPSIS.BLOGSPOT.COM


SINOPSIS UTTARAN ANTV LENGKAP EPISODE 381
 KING-SINOPSIS

Mukhta&Vishnu membawa bayinya ke rumah Meethi.
Akash:Apa semuanya baik2 saja?
Mukhta:Kami memutuskan utk menitipkan bayi kami kpd Meethi malam ini.
Akash:Kalau begitu kalian berdua juga harus menginap disini.
Vishnu menjelaskan alasan yg sebenarnya pd mereka.
Mukhta:Kami ingin menitipkannya di rumah nenek tapi ada nenek buyut disana.Dia tdk pernah berhenti menghina kami.
Akash:Tinggallah disini bersama kami.Kalian adlh keluarga kami juga. Vishnu:Aku percaya pada kalian,tapi kami tdk bisa menerima bantuan siapapun lagi,jika tdk kepala kami akan terus menunduk kebawah.Kami harus prg skrg,kami sdg mempersiapkan upacara pemberian nama bayi kami.
Meethi:Ini berita bagus.Kalau begitu adakan saja upacaranya di rumah ini.
Akash:Benar.Kami akan mengurus persiapannya. Kalian tinggal mengundang para tamu.
Vishnu:Tapi kami..
Akash:Aku tdk mau dgr apapun lagi.
Ekadish:Aku yg akan bertanggungjawab dgn persiapan pooja nya.
Mukhta&Vishnu mengucapkan terimakasih &prg meninggalkan rumah Bundela.

Tuan Takhur menerima telfon dari Mukhta,ia senang mendengar kabar ini.
Divya:Mereka mirip seperti Ichcha&Tapasya.
Tuan Takhur:Tapi salah satu anggota keluarga kita tdk bisa melihat kebahagiaan mereka.Maafkan aku bi,kalau kau tdk menyukainya,tapi kau harus belajar dari masa lalu.Aku minta agar kau tdk membicarakan omong kosong lagi kpd siapapun.
Nenek:Baiklah,aku akan menutup mulutku.
Tuan Takhur:Aku hanya ingin kau terima kalau keluargaku&keluarga Damini adlh satu.
Nenek:Aku akan tetap diam bahkan jika Mukhta memberikan bayinya kpd Meethi.
Tuan Takhur:Cara pandangmu terhadap satu hal tdk akan pernah berubah.Bayinya Mukhta bisa mendapatkan kasih sayang seorang ibu,apalagi yang kita inginkan?Ichcha sudah kau hina sepanjang hidupnya karena hidup dari uttaran(barang bekas) kita.Aku harap kata itu tidak diucapkan lagi di rumah ini.

Akash menelfon seseorang utk persiapan upacara.
Meethi:Sstt..Bayinya sdg tidur.
Kajri:Akash,tlg jgn paksa Sankrant utk melakukan apapun.
Akash:Kami tdk akan memintanya menikahimu sampai dia siap.
Kajri:Bagaimana kalau dia minum lagi?
Meethi:Semuanya akan baik2 saja kak. ?

Nenek buyut menjemput Mukhta&Vishnu,ia sangat marah saat mengetahui kalau bayi Mukhta dititipkan di rumah Bundela.

Pendeta mengira Meethi&Akash adalah orangtua dari bayinya Mukhta,ia menyuruh mereka duduk bersama bayi itu.Nenek buyut, Mukhta&Vishnu akhirnya tiba di rumah Bundela.
Nenek: Tunggu pak pendeta.Mereka bukan orangtuanya,orangtuanya yang ini.Dia(Meethi) berusaha membuat bayi Mukhta menjadi miliknya selama pooja dan kalian semua tetap diam?Kau harus berhati2 Divya.Apa kasih sayangmu terhadap cucunya Damini membuatmu melupakan siapa orangtua dari bayi itu?

Tuan Takhur: Ini tidak sengaja terjadi. Kenapa kau membuat drama disini?
Akash mengembalikan bayi itu kepada Mukhta.

Malvika berusaha mendekati nenek buyut, nenek buyut mengira dia adalah pelayan baru di rumah Bundela, Malvika memperkenalkan diri dan menceritakan bagaimana dia bisa tinggal di rumah Bundela, nenek buyut sama sekali tidak tertarik dengan ceritanya.

Pendeta memberitahu bahwa nama bayinya harus diawali dengan huruf "M".
Akash: Ma..nav. Bagaimana kalau namanya Manav?
Mukhta&semua org menyukai nama pemberian Akash.

Damini memberikan kheer (pencuci mulut) kpd nenek buyut.
Nenek: Kau biasanya menerima, bukan memberi.
Damini: Jangan mengucapkan kata2 pahit yg mengingatkan masa lalu.
Nenek: Kenapa Meethi duduk diposisi Mukhta saat pooja? Dia ingin jadi ibu dari bayi orang lain?
Damini: Mukhta&Meethi sudah belajar dari masa lalu, mereka tidak akan mengulanginya. Bayang2mu yang mempengaruhi hubungan mereka sama seperti hubungan Ichcky&Tappu.

Mukhta melihat Damini&nenek buyut berdebat, tapi Damini berbohong mengatakan mereka baik2 saja. Mukhta memaksa nenek buyut mengambil kheer yang dibawakan Damini, Mukhta pergi meninggalkan mereka.

Nenek: Kau masih ingin sederajat dengan kami? Kau hidup menggunakan uttaran kami dan sekarang bicara seperti ini denganku?
Damini: Pertanyaanmu adalah jawabanmu sendiri. Fikirkanlah,rumah yang sedang kau tempati sekarang itu uttaran siapa?
Tuan Takhur & Divya mendengar ucapan Damini.
Damini: Tuan, aku..
Tuan Takhur: Sudah cukup Damini. Ayo kita pergi Divya. ?





Damini plg ke rumah,ia shock melihat Tuan Takhur,Divya&nenek buyut sdh mengemasi brg2 mereka kedlm koper.
Damini:Kalian mau pergi kemana?
Nenek:Aku tdk akan pernah tinggal didalam uttaran mu!
Damini menangkupkan kedua telapak tangan.
Damini:Maafkan ucapanku tadi Tuan Takhur.
Nenek:Apa yg terjadi sudah terjadi.Bagaimana bisa kau melupakan semua kebaikan Jogi?
Tuan Takhur:Sudahlah bi.
Nenek:Jogi,kau sendiri yg melarangku mengucapkan kata uttaran sebelum kita pergi ke rumah Meethi. Kau tdk pernah memperlihatkan ketidakberdayaan seseorang setelah kau memberikan sesuatu kepada mereka ataupun membuat mereka merasa kecil.Tapi org kecil ini benar2 melakukannya,kenyataan pahit muncul ketika mereka memberikan sesuatu,seperti yg diakui Damini hari ini.
Damini:Kumohon jgn menyiram bensin kedalam api,Nyonya besar.
Nenek:Kita sdh sering membicarakan masalah ini.Aku tdk sanggup melihat airmata Divya.Dia sdh memberikan banyak hal utk putrimu.Kau menolong Jogi 1 kali saat dia dlm masalah&kau mulai mengungkitnya?

Damini menggelengkan kepala.
Nenek:Masa sulit bisa semakin buruk,tapi Jogi Takhur tdk akan tinggal didalam uttaran mu,ini masalah harga dirinya.

Tuan Takhur teringat saat Damini menyerahkan sertifikat rumah dan mengatakan bahwa rumah itu hanya milik Tuan Takhur.
Nenek:Sesuatu yg ada didalam hati seseorang suatu hari bisa keluar.Org yg menundukkan kepala kebawah selalu menyimpan amarah didlm hati.Hari ini telah tiba,Damini bilang kita tinggal didalam uttaran miliknya. Haruskah kami tinggal disini sampai kau sendiri yang akan mengusir kami?
Damini:Jgn ucapkan apapun utk menghancurkan hubungan ini.
Nenek:Itu sudah terjadi.

Mereka bertiga mulai berjalan keluar,Damini berlutut di kaki Tuan Takhur.
Tuan Takhur:Jgn mempermalukan kami,Damini.Mungkin ini terjadi tanpa disengaja,tapi kejadian ini sudah membuka mataku.Maafkan aku,tapi aku tdk bisa tinggal disini lagi.

Tuan Takhur,Divya & nenek buyut pergi meninggalkan rumah itu.

Damini bicara sendiri, "Aku sudah melakukan perbuatan jahat dgn menghina Tuan&Nyonya Takhur.Kenapa aku tdk bisa mengabaikan ucapan Nyonya besar?". ?Cuplikan Uttaran hari Minggu,7 Agustus 2016?

SEBELUMNYA || SELANJUTNYA 



 

BAGI YANG INGIN BACA LAINNYA BISA LIHAT DAFTAR SINOPSIS





DAFTAR SINOPSIS UTTARAN

LIKE FANPAGE UTTARAN  UNTUK UPDATE SINOPSIS

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel