loading...

Sinopsis Anandhi Antv Hari ini 23 Juni 2017 Episode 475 part 1 Nenek Mendaftar Sekolah Semua Anak Menertawakannya, Anandhi Curigai Subadra

KING-SINOPSIS.BLOGSPOT.COM

 KING-SINOPSIS

Sinopsis Anandhi Antv Hari ini 23 Juni 2017 Episode 475 part 1 Nenek Mendaftar Sekolah Semua Anak Menertawakannya, Anandhi Curigai Subadra Sinopsis India Lengkap

By defira nurasccii

6-8 menit

---

Sinopsis Anandhi Antv Hari ini 23 Juni 2017 Episode 475 part 1 Nenek Mendaftar Sekolah Semua Anak Menertawakannya, Anandhi Curigai Subadra

Sinopsis Anandhi Antv Hari ini 23 Juni 2017 Episode 475 part 1
Nenek Mendaftar Sekolah Semua Anak Menertawakannya, Anandhi Curigai Subadra
Episode Anandhi yang akan tayang 23 Juni  2017 di Antv  ini  sudah masuk  Anandhi Episode 475 semakin seru dan menegangkan ditambah adegan lucu dan romantis dan juga menyedihkan yang selalu menjadi bumbu penyedap di acara yang ditanyangkan Serial Anandhi di Antv ini, episode Anandhi hari ini akan dimulai dengan
Episode dimulai dengan Subhadra tengah berpikir kalau dirinya tidak bertanya  pada Anandhi soal hasil tesnya. Tidak ada yang memberitahu dia apapun tentang hasil tesnya. Dia bisa memberikan prasad kepada Anandhi lagi.
Bibi Subadra datang ke kamar Anandhi dengan laddoo di tangannya dan memanggil Anandhi.
Anandhi keluar dari kamar mandi dan bertanya : apa?
Subhadra mengatakan : Aku membawa prasad untukmu.
Bibi Subadra menyimpannya di atas meja.
Anandhi mengatakan : Aku akan memakannya.
Anandhi pergi ke kamar mandi lagi.
Di Jaitsar

loading...

Jagdish mengatakan kepada nenek bahwa nenek diterima di sekolah Nandu untuk menyelesaikan kelas 10-nya.
Nenek mengatakan : Aku akan belajar di rumah.

Jagdish mengatakan : Kami tidak tahu mengapa nenek perlu sekolah. Kami akan membantu nenek dengan pekerjaan rumah. Aku bahkan berbicara dengan kepala sekolah Nandu. Dia memanggil kita wawancara. Nenek sangat terkejut.
Jagdish mengatakan Nenek harus datang untuk wawancara.
Nenek tegang.
Di Udaipur

Anandhi keluar dari kamar mandi dan menyeka wajahnya. Anandhi mengatakan : Bibi Subadra tidak pernah lupa untuk memberikan prasad. Dia bahkan memberikan prasad ini saat aku pergi ke Jaitsar.
Anandhi akan memakannya dan memikirkan kata-kata Dokter bahwa dia harus mengawasi dan mencatat makanan yang dia akan makan.
Anandhi berpikir Aku makan prasad ini setiap hari karena makanan buatan sendiri.
Anandhi  mulai meragukan Subhadra dan merasa terkejut.
Anandhi mengatakan : Aku mungkin salah. Aku harus membawa prasad ini untuk diuji di laboratorium.
Nandu menyuruh Mannu untuk bersembunyi saat mereka bermain. Nandu mulai menghitung.
Mannu bersembunyi.
Nenek dan Gehna tersenyum.
Nandu melihat Mannu dan memintanya untuk mencarinya.
Mannu memainkan permainan dan mencari Nandu.
Nandu bersembunyi.
Mannu melihat harmonika dan mengatakan bahwa kita akan bermain.
Gehna dan nenek pergi ke gudang. Nandu dan Mannu memainkannya. Gehna kaget.
Nandu mengatakan : Kami sedang memainkannya.
Gangga datang kesana.
Nenek mengatakan : harmonium ini milik ibumu.
Nandu senang.

Gehna diam saja. Gangga bertanya padanya.

Nandu memintanya menyanyikan satu lagu.
Gangga bersikeras.

Gehna memanggil Makhan dan memintanya untuk memberikannya di sekolahan milik Anandi.

Nandu tersadar.

Nenek meminta Makhan untuk membiarkannya berada di sini.

Nenek mengatakan : Aku yang bertanggung jawab atas kesedihan Gehna untuk harmonium.
Shiv mendapat laporan lab tentang prasad dan terkejut.
Jagdish dan Nenek datang ke sekolah untuk masuk.
Nenek senang melihat sekolahnya. Mereka menemui kepala sekolah.
Kepala sekolah meminta mereka untuk duduk.
Kepala Sekolah mengatakan : Aku kaget dan aku mengira pak Jagdish sedang bercanda.

Nenek mengatakan : aku ingin lulus ujian kelas 10.

Kepala sekolah mengatakan : tidak ada batasan usia untuk belajar. Nyonya akan menjadi orang terpelajar setelah lulus ujian.
Jagdish mengatakan : Nenek harus masuk dengan memakai seragam sekolah dengan tas.

Nenek mengatakan : Lalu bagaimana dengan kotak makannya?

Kepala sekolah mengatakan : Kami akan memperlakukan Nyonya seperti siswa lain. Nyonya bisa melihat sekolahnya dulu dan mengambil keputusan.

Kepala sekolah menunjukkan kelasnya pada nenek.

Kepala sekolah memberi tahu guru bahwa mereka datang untuk siswa baru untuk masuk kelas.

Guru lalu bertanya :, Dimana muridnya? Kepala sekolah mengatakan : Ny. Kalyani adalah siswanya.
Anak-anak menertawakannya.
Kepala sekolah menghargai dia atas usahanya.

Guru memberikan dukungan penuh.
Nenek melihat anak-anak nakal dan membayangkan dirinya sendiri duduk disana.
Guru mengatakan : kami akan menunggumu.
Nenek menganggap anak-anak ini berusia antara anak-anak cucunya.
Jagdish keluar.
Kepala sekolah memintanya untuk datang dengan pakaian normalnya.
Nenek menolak dan mengatakan akan mengenakan seragam itu.
Nenek mengatakan : Aku akan datang ke sekolah besok.
Kepala sekolah berkata : baiklah
Kakek terlihat memotong pepaya.
Anandhi mengatakan : mengapa kakek memotong pepaya?

Kakek mengatakan : Aku memotongnya untuk Subhadra karena perutnya bermasalah.

Anandhi lalu mengatakan : Biar aku yang memotongnya.

Kakek mengatakan : Aku yang akan melakukannya sendiri.

Anandhi menegaskan agar dia memberikan piringnya.
Anandhi mengatakan : kakek sangat mencintai adiknya. Apa yang akan terjadi jika terbukti bahwa Bibi Subadra yang memberiku narkoba. Bagaimana kakek akan bisa mentolerir itu?
Episode Anandhi Selanjutnya :

Shiv pulang ke rumah dan mengatakan bibi subadra memberi Anda obat terlarang.

Shiv mengatakan, aku mendapatkan begitu banyak kemarahan hari ini. Anandi menghentikannya dan mengatakan bahwa kita harus menangkapnya dengan bukti.

Shiv bertanya bagaimana?

SEBELUMNYA || SELANJUTNYA 

loading...

 

BAGI YANG INGIN BACA LAINNYA BISA LIHAT DAFTAR SINOPSIS

LIKE FANPAGE UTTARAN  UNTUK UPDATE SINOPSIS

Share this post